Senin, 23 Desember 2024

44 Anggota Dewan Tak Ditempat Saat Ratusan Mahasiswa "Kuasai" Gedung DPRD Asahan

Amru Lubis - Selasa, 27 Agustus 2024 10:22 WIB
44 Anggota Dewan Tak Ditempat Saat Ratusan Mahasiswa "Kuasai" Gedung DPRD Asahan

ASAHAN I SUMUT24.co

Baca Juga:

Sebanyak 44 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Asahan tak berada ditempat atau Kantor Gedung DPRD Asahan, saat ratusan masyarakat yang tergabung dalam Mahasiswa Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM Se -Asahan) berunjuk rasa dan berhasil menguasai dan memasuki ruang sidang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Asahan.

Dalam orasi mahasiswa meminta ketua DPRD Asahan (Baharuddin Harahap) hadir dan menemui mahasiswa di luar gedung, tetapi tidak satupun anggota DPRD yang menemui mereka di halaman Kantor DPRD untuk menyampaikan aspirasi mahasiswa ke DPR RI dan Pemerintah Pusat untuk tidak menjadi rezim penghianat rakyat.

Mahasiswa meminta Tolak politik Dinasti Rezim, mendesak dan meminta DPRD Asahan mengawal Putusan MAhkamah Konstitusi (MK) nomor 60/PPU -XX II/2024 dan Putusan MK Nomor 70/PPU -XXII/2024, Mahasiswa juga berharap Putusan Mahkamah Konstitusi (MK ) terkait UU Pilkada itu di kawal DPRD dan DPR RI.

Hal itu dibenarkan Drs Syaddad Nasution selaku Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Asahan, ketika menjawab Awak Media di Kantor Gedung DPRD Kabupaten Asahan pada Senin (26/08/2024) sekira pukul 11.00 Wib.

"Kebetulan saya belum sempat pergi keluar gedung DPRD, saya melihat adek adek mahasiswa berunjuk rasa dan memasuki ruang sidang Paripurna, melihat personel polisi yang tak seimbang dengan kehadiran mahasiswa dan anggota DPR Yang Lain tak berada di lokasi atau ditempat, cepat cepatlah saya mengambil mic menghadapi mahasiswa untuk menyerap aspirasi mereka dan berjanji kepada mereka akan menyampaikannya ke DPR-RI ,sembari menunjukkan surat pengunduran diri Ketua DPRD Asahan Baharuddin Harahap yang menjadi alasan saya tak bisa lagi menemui Pendemo", kata Syaddad.

Syadad menunjukan Statment tuntutan BEM se-Asahan kepada awak media yang berstempel Presma UNA (Patria Sahdan) Presma Universitas Royal (Nur Ahmad Fauzi), Presma Stihma, (M Karya Amanah), Presma Stihma (Agi Satya Simanjuntak) Presma Asyfa (Hasbi Naibaho), Prisma IAIDU (Risky Aulia STR).

Ketua Fraksi PAN Juga Menjelaskan Informasi yang dihimpun pengunduran diri Ketua DPRD terkait akan pencalonannya menjadi Wakil Bupati Asahan.

Usai menerima penjelasan dari Syaddad di ruang Sidang Paripurna, ratusan mahasiswa membubarkan diri dengan tertib dan melanjutkan Aksinya di Polres Asahan .

Tanggapan salah satu seorang Warga Asahan berinisial BY (34) sangat menyayangkan sikap 45 anggota DPRD yang ditunjuk rakyat tak berada di kantor disaat rakyat ingin menemui mereka sebagai wakil rakyat.

"ini tak masuk akal, di saat mahasiswa diketahui hendak demo ke gedung dewan, anggota DPRD diduga sengaja menghindar tak masuk Kantor, seharusnya di ujung masa jabatan anggota dewan harus aktif di kantor dan fraksinya", ungkapnya. (tec)


Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Amru Lubis
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
komentar
beritaTerbaru