Selasa, 26 November 2024 WIB

Menjadi Peserta Pelatihan PIM II, Ir Yuliani Siregar : Potensi HHBK di Wilayah Provinsi Sumatera Utara Sangat Berlimpah

Administrator - Sabtu, 03 Agustus 2024 18:38 WIB
Menjadi Peserta Pelatihan PIM II,  Ir Yuliani Siregar : Potensi HHBK di Wilayah Provinsi Sumatera Utara Sangat Berlimpah
Istimewa

Baca Juga:
Medan I Sumut24.co

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Sumatera Utara Ir Yuliani Siregar, M. AP sebagai peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II, Angkatan XI Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh BPSDM Provinsi Sumatera Utara dengan Inovasi "Optimalisasi Pemanfaatan Hasil Hutan Bukan Kayu Menuju Kelestarian Hutan dan Kesejahteraan Masyarakat di Provinsi Sumatera Utara".</p> <p>"Gagasan ini diharapkan dapat menjadi strategi dalam solusi penyelesaian berbagai permasalahan dan isu strategis pengelolaan dan pemanfaatan hutan khususnya Pemanfaatan Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) di Provinsi Sumatera Utara (Sumut)," jelas Kadis LHK Sumut Ir. Yuliani Siregar, M.AP kepada media, Jumat (2/8) petang di Medan.</p> <p>Lebih lanjut dikatakannya, dapat kita ketahui bahwa potensi HHBK di Wilayah Provinsi Sumatera Utara sangat berlimpah. Namun pemanfaatannya masih belum optimal, sehingga perlu dilakukan upaya pengelolaan dan pemanfaatannya yang lebih baik. Sehingga Kelestarian Hutan dan Kesejahteraan Masyarakat dapat tercapai.</p> <p>"Produk-produk HHBK seperti getah pinus, kemenyan, rotan, madu, kopi, gula semut, kemiri, andaliman, sereh wangi, pengolahan Mangrove, Silvofishery dan Jasa Lingkungan memiliki nilai jual yang tinggi di pasar.
Proyek perubahan ini merupakan kumpulan ide atau gagasan yang akan diimplementasikan oleh para Kepala UPTD KPH dan UPTD Tahura Bukit Barisan dengan wilayah kerja di 33 Kabupaten / Kota Provinsi Sumatera Utara dalam pengembangan diri dan manjaerial sebagai Pimpinan sehingga menjadi inovasi dan motivasi untuk meningkatkan pelayanan publik dan daya saing organisasi," jelas Yuliani yang sering disebut - sebut Srikandi Pemprov Sumut karena kegigihannya dalam tugas. </p> <p>Selain itu juga dijelaskannya, beberapa permasalahan dan isu strategis dimaksud antara lain, yaitu: rendahnya akses kelola Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK); Sumber Daya Manusia (SDM) terbatas; belum ada continuitas (keberlanjutan) produk; penerapan regulasi belum berjalan optimal, dan Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) belum menjadi produk unggulan untuk mensejahterakan masyarakat. </p> <p>Dalam inovasi Proyek Perubahan ini, Kepala Dinas LHK melihat peluang Peningkatan Pendapatan Masyarakat (Manfaat Ekonomi) dan Peningkatan Tutupan Lahan dalam mendukung Kelestarian Hutan. </p> <p>"Hutan Lestari Masyarakat Sejahtera" sebagai branding dari Inovasi ini akan berjalan dengan baik melalui kolaborasi dan dukungan Stakeholder (Pemerintah Provinsi dan OPD Terkait, DPRD Provinsi Sumatera UTara, Kementerian LHK , Perguruan Tinggi, Tokoh Masyarakat / Tokoh Agama, Organisasi Masyarakat dan Lembaga Keuangan).Rel</p> <p>.</p> <p>
.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Administrator
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Bencana Banjir Bandang di Palas,Kasat Lantas AKP Tongan Siregar, SH Perlakukan seorang nenek dengan kepedulian rasa Empati yang sangat mendalam.
Istri Calon Bupati Tapsel Diteror Oknum Tak Dikenal di Jalan Lintas Sumatera Angkola Barat
Ketua MPC Fahdriansyah Siregar Sampaikan Harapan Besar di Perayaan HUT Pemuda Pancasila ke-65, Momen Haru Penuh Kepedulian
Semoga lahirkan Ragam Inovasi, Bobby Nasution Apresiasi Pelatihan Kaderisasi Fatayat NU
Wali Kota Medan Mengikuti Pembekalan Mentor Peserta PKN Tk. II
Tingkatkan Kapasitas SDM Penanganan Bencana, Pemprov Sumut Gelar Pelatihan Jitupasna
komentar
beritaTerbaru