Selasa, 26 November 2024 WIB

Inalum Berhasil Integrasikan Program Eco-Inovasi di PLTA Paritohan

Amru Lubis - Kamis, 21 Maret 2024 20:44 WIB
Inalum Berhasil Integrasikan Program Eco-Inovasi di PLTA Paritohan
BATUBARA l SUMUT24.co

Baca Juga:

PT Inalum berhasil mengintegrasikan program Eco-Inovasi di Kawasan PLTA Paritohan dengan kajian Life Cycle Assessment (LCA) berdasarkan SNI ISO 14040:2016 dan SNI ISO 14044:2017. Sinergi ini memberikan dampak signifikan dalam operasional PLTA Paritohan lebih efisien dan ramah lingkungan. Sehingga menjadikan lnalum unit Paritohan mendapatkan Proper Emas 2023 dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia.

Corporate Secretary Inalum Mahyaruddin Ende menyebutkan, keberhasilan adaptasi ini merupakan hasil dari usaha rekan-rekan di Paritohan dalam menghadirkan teknologi ramah lingkungan dalam penyediaan energi terbarukan.Perusahaan berharap inovasi-inovasi ini dapat terus hadir, sehingga bisa mewujudkan perusahaan modern yang ramah lingkungan.
"Usaha inovasi Inalum unit Paritohan dalam menyinergikan Kajian LCA dan Eco-Inovasi bisa membuahkan hasil. Ini pencapaian terbaik karena perusahaan memang berkomitmen menciptakan industri aluminium yang ramah lingkungan. Ini akan membuat operasional PLTA Paritohan menjadi lebih efisien tanpa mengurangi penyediaan listrik untuk kebutuhan peleburan,"ujar Mahyaruddin, Kamis (21/3/2024) kepada wartawan.

Sebagai informasi, Kajian LCA merupakan pendekatan dari hulu ke hilir atau cradle to grave untuk menilai suatu sistem produk secara kuantitatif.

Dengan melakukan penilaian daur hidup, pengambil keputusan dapat mempunyai dasar yang berbasis data dan fakta dalam mengambil keputusan. LCA dapat digunakan mulai dari perancangan produk, pengembangan proses produksi yang lebih baik, inovasi produk dan proses, meningkatkan sistem manajemen lingkungan, pemilihan produk atau proses serta pemilihan pemasok, mengkomunikasikan informasi lingkungan untuk produk yang dihasilkan oleh perusahaan, penetapan strategi perusahaan, sampai pengambilan keputusan untuk kebijakan dalam pemerintahan. LCA merupakan suatu alat ukur kuantitatif untuk pembangunan berkelanjutan.

Inalum unit PLTA Paritohan, Eco-Inovasi melalui pendekatan LCA dilakukan kepada 3 bendungan yang dimiliki perusahaan dan berfokus pada Efisiensi energi, Penurunan emisi dan Efisiensi Air.

Dalam efisiensi energi, PLTA Inalum melalui regulator dam mampu melakukan penghematan energi hingga 14,232 GJ sehingga meningkatkan efisiensi energi, produktivitas sumber daya,virtualisasi produk, dll.

Sementara penurunan emisi, Inalum melakukan penurunan emisi GRK hingga 0,736 TonCO2eq dengan melakukan Isolating Power System With Switch-Gear.

Dalam aspek pengelolaan limbah B3, Inalum melakukan Reclaiming Lube-Oil dengan menggunakan metode vacuum treatment pada main transformer yaitu dengan mengganti proses dengan yang lebih efisien dan efektif tingkat timbulan sampah yang lebih rendah (yaitu proses yang lebih eko-efisiensi). Dari inovasi ini Inalum mampu mengurangi Limbah B3 hingga 1,16 Ton.
Untuk Limbah Non-B3, Inalum memanfaatkan limbah stator coil pada generator sebagai bahan baku pendukung pembuatan aluminium ingot. Hasilnya nempromosikan dan meningkatkan daur ulang, daur ulang, daur ulang, limbah (yaitu logistik, sistem pengambilan kembali, teknologi, dll. Serta berhasil mengurangi Limbah Non-B3 hingga 1,16 Ton.

Sementara dalam hal efisiensi air, Inalum menggunakan modifikasi rotasi sudut inlet refrigerator untuk optimalisasi proses pendinginan. Dengan proses ini, Inalum meningkatkan efisiensi Air hingga 1.088.640 m3.
Perusahaan berkomitmen dalam melakukan efisiensi energi dan mengoptimalkan penggunaan sumber energi terbarukan dan konservasi sumber daya alam.
Inalum telah memperoleh sertifikasi ISO 50001:2018 yang memenuhi persyaratan standar internasional sistem manajemen energi. Inalum mendapatkan penghargaan Nasional laporan dan komitmen dalam penerapan manajemen energi di bidang efisiensi pada tahun 2019 dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia.(Jo)


Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Amru Lubis
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
OJK Edukasi Disabilitas Tentang Keuangan
AMCO dan KPPU Bergandengan Tangan untuk Hukum Persaingan Usaha yang Lebih Baik
Bupati Dolly Pasaribu : Bukan Sekedar Kompetisi, Momentum ini Sebagai Ajang Perkuat Silaturahmi
Care For Asset, PLN Kembali Terima 29 Sertipikat Tapak Tower SUTT 150 kV Nagan Raya-Blang Pidie
AKBP Dudung Setyawan Didampingi Tim Polres Padangsidimpuan Bagikan Sembako ke Warga Kurang Mampu di Kayuombun
Bupati Asahan Pimpin Upacara Hari Peringatan Otonomi Daerah
komentar
beritaTerbaru