Selasa, 26 November 2024 WIB

Terkuak Dugaan Kecurangan di TPS Sianggunan Batangtoru Tapsel, Saksi PPP Diintimidasi

Amru Lubis - Senin, 19 Februari 2024 15:36 WIB
Terkuak Dugaan Kecurangan di TPS Sianggunan Batangtoru Tapsel, Saksi PPP Diintimidasi
Tapsel | Sumut24.co

Dugaan adanya kecurangan di tempat pemungutan suara (TPS) di Desa Sianggunan, Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) akhirnya terkuak hingga dilaporkan Saksi dari partai persatuan pembangunan (PPP) Tapsel Muhammad Hatta

Hatta (sapaan) mengungkapkan bahwa ada beberapa terdapat dugaan kecurangan terjadi saat pemungutan suara di Desa Sianggunan, Kami meminta KPU Tapanuli Selatan untuk melakukan pemungutan suara ulang (PSU) di 3 TPS tersebut.

"Kita telah melaporkan adanya dugaan kecurangan Pemilu di Sianggunan, kami menilai proses pemungutan suara di TPS sama sekali tidak menggambarkan etika berdemokrasi, "ujar Hatta kepada awak media, Jum'at (16/2/2024).

Hatta menceritakan sebelum proses pemilihan dimulai pada rabu 14 February 2024 pagi, kpps dan seluruh yang tergabung dalam pemungutan suara mendapat tekanan untuk memenangkan salah satu caleg yang di duga anak kepala desa setempat.

"Di TPS setempat, kades mengarahkan penyelenggara pemilu dan meminta warga untuk memilih caleg yang diduga merupakan anak kades itu sendiri, "ujar saksi PPP ini.

Selain itu, saat pemilihan berjalan terlihat salah satu PAM TPS yang juga merupakan satu anak kades dengan leluasa mendampingi sejumlah pemilih ke bilik suara dan terdengar mengarahkan pemilih ke caleg tertentu.

"Saat pencoblosan berjalan seorang PAM TPS dengan leluasa masuk ke bilik suara mengarahkan pemilih, untuk memilih caleg saudara kandung dari PAM TPS itu, "ujar Hatta.

Anehnya lagi, saat penghitungan suara, banyak kertas suara dari partai lain dinyatakan tidak sah, bahkan sejumlah surat suara yang bukan hasil suara dari caleg tersebut ditambahkan ke caleg tertentu.

"Ada suara dari partai lain dinyatakan tidak sah, bahkan ada suara ditambahkan ke caleg berinisial YKS padahal suara tersebut bukan milik si caleg, ketika diprotes, saksi PPP diintimidasi, diancam dan hampir dilempar bangku oleh masyarakat setempat, Panwas TPS juga ikut melakukan kekerasan terhadap saksi, ini bukan etika berdemokrasi yang baik, "imbuhnya.

Dengan adanya intimidasi dan dugaan kecurangan pada pemilu di TPS tersebut, pihak dari PPP Tapsel telah membuat laporan kecurangan tersebut ke pihak berwajib.

"Adanya tindakan pengancaman dan bukti sudah kita kumpulkan, prihal ini telah kita laporkan ke Bawaslu dan juga ke pihak kepolisian. pungkasnya.zal

Baca Juga:
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Amru Lubis
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Apresiasi Penunjukan Edy Junaedi, DPRD Palas Dukung  Edy Lakukan Perombakan Pejabat
AMPI Sumut Ajak Masyarakat dan Kader Kawal Pemilu Damai
Dua Ruas Tol Diresmikan Presiden Joko Widodo
Kecamatan Siempat Rube Gelar Musrenbang RKPD 2025, Dihadiri Staf Ahli Bupati Pakpak Bharat
Meriahkan Bulan K3 Nasional, PLN UID Sumut Gelar Apel Inspection Day Serentak
Kepala Kanwil I KPPU Ridho Pamungkas : Kenaikan Harga Jagung Mengancam Peternak Mandiri
komentar
beritaTerbaru