Medan |sumut24.co -
Baca Juga:
Berbagai tantangan dari sisi internal seperti sikap egois serta mengedepankan kepentingan pribadi dan sistem adu domba oleh satu kelompok tertentu kerap dihadapi Prof. H. Ismet Danial Nasution drg., Ph.D., Sp. Prost (K)., FICD, selama menjabat sebagai Ketua Umum Yayasan UISU periode 2019-2024.
"Kita jangan hanya pandai menampilkan bungkusan dengan kalimat indah membangun persatuan dan kesatuan untuk kemajuan UISU. Namun justru yang dirasakan dalam 5 tahun ini masih ada pihak yang menunjukkan keakuan, seakan-akan UISU ini adalah milik pribadi dan memicu terjadinya adu domba," ujar Prof. Ismet dalam sambutannya di acara Sidang Terbuka Senat UISU, Sabtu, 6 Januari 2024, di Auditorium Kampus UISU SM Raja Medan.
Dalam acara yang menjadi rangkaian Milad Yayasan ke-73 dan Universitas Islam Sumatera Utara ke-72, Prof. Ismet juga sekaligus berpamitan kepada seluruh Keluarga Besar UISU, dikarenakan masa jabatannya sebagai Ketua Umum Yayasan UISU segera berakhir.
"Pada kesempatan ini, saya juga berpamitan kepada segenap Keluarga Besar UISU, dimana masa jabatan saya sebagai Ketua Umum Yayasan akan segera berakhir," ujarnya.
Selain itu Prof. Ismet juga menjabarkan, selama masa kepemimpinannya sebagai Ketua Umum Yayasan UISU selama 5 tahun ini, sudah banyak suka dan duka yang dialami dalam memimpin yayasan universitas swasta tertua di luar pulau jawa ini.
"Kita juga berterima kasih kepada Pembina Yayasan UISU yang sudah mempercayai kami melaksanakan amanah sebagai Pengurus di periode 2019-2024. Meskipun ada beberapa konflik besar yang kita alami bersama dalam 5 tahun ini, seperti konflik internal tentang kepengurusan Yayasan UISU yang alhamdulillah bisa terselesaikan dengan baik dan memberikan manfaat bagi kita semua," ujarnya.
Untuk itu Prof. Ismet juga berterima kasih kepada Pengawas dan Pengurus Yayasan serta Rektorat UISU yang selama 5 tahun ini terus bersama dalam membangun UISU menjadi lebih baik lagi kedepannya, sebagai wadah bagi kaum inteltual muda menuntut ilmu guna dikembangkan untuk kemajuan agama, negara dan UISU sendiri pada khususnya.
"Kepada Pengawas Yayasan UISU saya sangat berterimakasih atas sinergi yang terbina antar Pengawas dengan Pengurus Yayasan UISU, dimana dalam 5 tahun ini, sinergi yang kita bangun menghasilkan kerjasama internal dan produktif berkat kemitraan yang terbangun secara harmonis. Sedangkan untuk pengurus, saya secara pribadi mengucapkan terimakasih atas kebersaman kita ditengah dinamika yang ada selama ini," katanya.
Bukan hanya itu, Prof. Ismet juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada Rektor UISU periode 2019-2023, Dr. Yanhar Jamaluddin, MAP dan Rektor UISU periode 2023-2027, Dr. Safrida SE, M.Si, yang selama 5 tahun ini mampu membangun koordinasi kerja yang sangat harmonis hingga mampu memberikan berbagai hasil maksimal.
"Alhamdullilah, selama 5 tahun ini kita bisa saling mengisi, saling membantu untuk pelaksanaan program-program yang memajukan UISU sebagai lembaga pendidikan tinggi yang kredibel, di mata negara, agama dan masyarakat," tegasnya.
Terakhir, Prof. Ismet juga mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh Keluarga Besar UISU, baik Ikatan Alumni, Sekolah Tinggi Agama Islam UISU Pematang Siantar, SMA UISU, dan seluruh elemen lainnya yang telah bersama-sama memajukan UISU guna meraih predikat unggul kedepannya.
Sementara itu, Kepala LLDikti Wilayah I, Prof. Drs. Saiful Anwar Matondang, MA., PhD dalam sambutannya mengucapkan selamat atas pengukuhan tiga Guru Besar Universitas Islam Sumatera (UISU).
"Yang pastinya kita harapkan semua ilmu yang dimiliki bisa disalurkan untuk kemajuan di bidang pendidikan di Indonesia khususnya, di Sumatera Utara," ujar Prof. Syaiful.
Selain itu, Prof. Syaiful juga berterimakasih pada pengurus Yayasan UISU yang selama ini sudah sangat baik dalam bersinergi dengan LLDikti Wilayah I, dalam kemajuan pendidikan.
Senada dengan Kepala LLDikti Wilayah I, Rektor UISU, Dr. Safrida SE., M.Si dalam sambutannya mengucapkan selamat atas pengukuhan 3 guru besar ini. Rektor juga mengapresiasi Pengurus Yayasan UISU Periode 2019-2024, yang selama ini sudah sangat concern untuk pengembangan dan kemajuan UISU kedepan.
Adapun tiga Guru Besar yang dikukuhkan adalah Prof. Dr. Marzuki SH M.Hum, Prof. Dr. Ir. Kimberly Febrina Kodrat, M.S,M.Kes, M.T IPU, ASEAN Eng dan Prof. Dr. Ir. Asmanizar, M.P.(W02)
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di
Google News