Madina | Sumut24.co
Mata Purnama S Manalu, janda anak 2 asal Desa Tabuyung, Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara (Sumut), berkaca-kaca ketika mengetahui dirinya salah satu penerima bantuan langsung tunai (BLT).
Perempuan yang sudah tiga tahun ditinggal mati oleh suaminya itu langsung menyambut kedatangan tim yang membagikan BLT ke rumahnya. Dia tidak menyangka bahwa namanya akan masuk ke dalam daftar penerima bantuan.
Saat dijumpai, Purnama sedang duduk bersama 2 orang anak di rumahnya yang terbuat dari papan dengan ukuran panjang 6 meter dengan lebar 4 meter. Tidak ada barang mewah di dalam rumahnya. Rumah tersebut hanya diisi oleh lemari dari plastik.
"Alhamdulillah, hari ini saya tidak manyangka bahwa saya akan menerima dana BLT,"ujarnya kepada wartawan ketika ditemui. Saat ini, dia sangat membutuhkan uang, karena Purnama harus menghidupi 2 orang anaknya.
Menurutnya, sejak suaminya meninggal dunia, dia harus sendiri menghidupi anak-anaknya."Sekarang saya bekerja sebagai tukang jemur ikan di desa ini,"tuturnya. Menurutnya, sejak pemerintahan saat ini, dia bersama 2 orang anaknya mulai merasa diperhatikan.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada kepala desa sekarang ini. Saat ini kami merasa semakin diperhatikan oleh pemerintah setempat,"tandasnya.(zal)
Baca Juga:
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di
Google News