sumut24.co -
Medan,
AnggotaDPRDMedan (Partai Gerindra) Andreas Pandapotan Purba, S.Ak gelar reses untuk menyerap aspirasi warga di dua lokasi. Jika di reses pertama dilakukan di Jalan Alumunium Raya Gang Banten Lingkungan 2 Kelurahan Tanjung Mulia Hilir Kecamatan
Medan Deli, Sabtu (07/12/2024) lokasi kedua di Jalan Pancing I Lingkungan IX Kelurahan Mabar Hilir Kecamatan
Medan Deli.
Baca Juga:
Di Kelurahan Tanjung Mulia Hilir, Andreas Pandapotan Purba yang akrap disapa APP ini menerima keluhan warga terkait masalah administrasi kependudukan (Adminduk),
Bansos, sampah dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).Warga mengaku bingung dengan syarat dan ketentuan dalam pengurusan KK yang mengharuskan memiliki akte kematian.
Menanggapi hal itu, Kepala Lingkungan IX Radjiman S.Sos yang turut hadir pada Reses I Masa Sidang Ke-I Tahun Sidang TA 2024, langsung menjelaskan ketentuan yang berlaku."Mungkin yang dimaksud ibu Widya ini adalah apabila melakukan pengurusan KK dengan Kepala Keluarga (KK) atau salah satu anggota keluarga yang tercantum di dalam KK telah meninggal dunia. Sehingga secara persyaratan nya harus mencantumkan foto kuburan, fotocopy pelapor, fotocopy KTP dua orang saksi, baru bisa mengajukan surat pelaporan kematian dari Lurah yang dimohonkan oleh Pelapor langsung," jelas Radjiman.
Sementara itu, menyikapi hal itu, anggota
DPRDMedan APP yang juga di bantu oleh pihak Dinas Sosial Kota
Medan dan Kepala Lingkungan menjawab pertanyaan masyarakat terkait persoalan
Bansos, Sampah dan UMKM."Untuk
Bansos, program pemerintah berfokus kepada Bidang Pendidikan, Bidang Kesehatan, Bidang Kesejahteraan Sosial yang peruntukan nya kepada Lansia yang sudah berusia 60 Tahun dan juga penderita disabilitas berat. Untuk bansos sendiri, bapak/ibu harus mengajukan melalui DTKS dengan mengusulkan ke Kepala Lingkungan setempat," beber Hendra sebagai Koordinator PKH Kecamatan
Medan Deli Dinas Sosial Kota
Medan.
Bahkan untuk UMKM, Dia menjelaskan bahwa proses nya tidak dapat dilakukan perorangan."Untuk UMKM itu bu, sepengetahuan saya harus dibentuk dulu kelompok nya yang kemudian diajukan dan tidak bisa dilakukan perorangan. Karena itu sudah diatur dan sistem nya begitu," ujarnya.
Diakhir tanggapannya terhadap pertanyaan maupun masukan masyarakat, ia meminta kerjasama dari semua pihak dan dirinya berjanji akan sepenuhnya berusaha untuk membawa semua persoalan yang telah didengar nya ke gedung
DPRDMedan."Saya berharap peran serta dari pak Kepala Lingkungan dari sisi pelayanan masyarakat baik administrasi maupun
Bansos. Saya berharap Kepling berperan aktif dan tidak ada yang terlewat kan agar penyaluran
Bansos itu sendiri tepat sasaran. Apa yang menjadi kendala, sampaikan ke saya langsung pak, agar saya push terus nantinya," harapnya.
"Usulan-usulan, aspirasi yang disampaikan orang tua saya disini, bapak-bapak dan ibu-ibu semua sudah saya tulis dan coba saya ajukan dalam rapat paripurna. Ketika ada yang kelupaan, mohon jangan berkecil hati, kembali sampaikan kembali melalui pak Sumardi. Hal itu tidak terlepas dari melengkapi syarat dan ketentuan yang berlaku mencakup administrasi," tambahnya.Kegiatan Reses tersebut turut dihadiri oleh Kepala Lingkungan IX Radjiman S.Sos, tokoh masyarakat diantaranya Sukamto, Ngatimin dan Suparman, Koordinator PKH Kecamatan
Medan Deli Dinas Sosial Kota
Medan dan Ketua Tim Pemenangan Andreas Pandapotan Purba (APP) Kecamatan
Medan Deli, David Sinaga. (R02)
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di
Google News