Jumat, 29 November 2024

Komisi III DPRD Medan Kecewa Terhadap Kadis Diskop UKM Perindag Medan

Pasar Murah Dinilai Paling Parah
Administrator - Rabu, 24 April 2024 10:01 WIB
Komisi III DPRD Medan Kecewa Terhadap Kadis Diskop UKM Perindag Medan
Istimewa
Saat Komisi III DPRD Medan gelar RDP dengan Diskop UKM Perindag
sumut24.co -Medan, Komisi III DPRD Kota Medan kecewa kepada Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskop UKM Perindag), Pada agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP) membahas Pasar Murah Kota Medan 2024 tidak hadir serta hanya mengutus staf, Selasa (23/4).

Baca Juga:
" Kita sangat kecewa kepada Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan yang tidak dapat hadir.Pada hal saat ini kita akan membahas Pasar Murah yang baru-baru ini digelar ," kata Komisi III DPRD Kota Medan, Afif Abdillah.

Turut hadir Mulia Syahputra, Rizki Nugraha dan Dhiyaul Hayati.

" Pasar Murah ini setiap tahun digelar, tapi belum sepenuhnya menyentuh masyarakat.Dan tahun ini Pasar Murah yang dibuka oleh Wali Kota Medan benar-benar tidak dirasakan manfaatkan hingga ke masyarakat bawah sesuai harapan Wali Kota Medan sendiri ," katanya.

Politisi Nasdem tersebut saat rapat hanya bisa memberikan kritikan kepada staf yang hadir saat itu.

Ia mengatakan dari pantauan dilapangan saat pelaksanan Pasar Murah yang digelar di 21 kecamatan, stok sembako sangat cepat habis.

" Pasar Murah ini dibuka pukul 09.00 Wib, tapi pada pukul 09.15 Wib sudah tutup dan barang habis.Faktanya kita melihat stok sembako seperti beras ada ," kata Afif.

Namun, kata Afif saat dilakukan pemantauan ternyata barang tersebut sudah ada yang memiliki dan dibawa pulang.

" Jadi yang membeli bukan masyarakat, tapi oknum.Ini real temuan dilapangan.Pada hal sumber anggaran dari APBD yang seharusnya untuk masyarakat, tapi justru masyarakat tidak merasakan Pasar Murah ," ucapnya.

Krititikan juga disampaikan oleh Mulia Syahputra bahwa Pasar Murah di Kota Medan tidak terlaksana dengan baik.

" Pasar Murah yang digelar paling parah.Slogan Medan Berkah tidak berjalan karena dinikmati oknum bukan rakyat ," kata Mulia.

Dalam hal ini, politisi Gerindra itu menilai Kadis Diskop UKM Perindag tidak menjalankan apa yang sudah diprogramkan oleh Wali Kota Medan.

" Diskop UKM Perindag benar-benar lalai, pada hal program ini paling bagus.Dan kadisnya jangan hanya awasi atau menghadirkan kegiatan seremoni ibu-ibu PKK saja.Tapi program Pasar Murah tidak diawasi ," katanya.

Kegiatan rapat dengar pendapat tersebut ditunda dan akan dilakukan penjadwal ulang menghadirkan Kadis Diskop UKM Perindag.(R02)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Bupati Dolly Pasaribu Tinjau Pengaspalan Jalan di Angkola Selatan, Warga Tapsel Sambut Antusias
Langkah Cepat Bupati Dolly Pasaribu,Jalan Lintas di Tapsel Yang Terdampak Banjir Dapat Di Akses Kembali
Rasa Kepedulian dengan Warga, Dolly Pasaribu Aktif Menjadi Bupati Tapsel langsung Tinjau Wilayah Yang Terdampak Banjir Bandang di Dua Kecamatan
10 OTK Teror Mobil Ibu Cabup Tapsel, DPD AMPI Desak Kapolda Sumut Tangkap..!!
Istri Calon Bupati Tapsel Diteror Oknum Tak Dikenal di Jalan Lintas Sumatera Angkola Barat
Kepemimpinan Dolly Pasaribu Buka Peluang Baru bagi Masyarakat Tapsel "Dari BLK hingga Menembus Jepang"
komentar
beritaTerbaru