Selasa, 26 November 2024 WIB

Anggaran DIPA dan TKD Sumut Sebesar Rp67 Triliun, Pj Gubernur Minta Seluruh Pihak Penerima Segera Eksekusi Program

Administrator - Kamis, 14 Desember 2023 00:10 WIB
Anggaran DIPA dan TKD Sumut Sebesar Rp67 Triliun, Pj Gubernur Minta Seluruh Pihak Penerima Segera Eksekusi Program

 

Baca Juga:

MEDAN  I Sumut24.co

Sumatera Utara (Sumut) menerima Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Sumatera Utara (Sumut) tahun 2024 sebesar Rp67,82 triliun. Dengan rincian Dana Transfer ke Daerah dan Dana Desa sebesar Rp44,19 triliun dan belanja kementerian/lembaga sebesar Rp23,63 triliun.

Adapun rincian transfer ke daerah (TKD) antara lain Dana Bagi Hasil sebesar Rp2,04 triliun, Dana Alokasi Umum Rp26,07 triliun, DAK Fisik Rp3,45 triliun, DAK non fisik Rp7,79 triliun, Dana Desa Rp4,58 triliun dan insentif fiskal Rp261 miliar.

Penjabat Gubernur yang menyerahkan DIPA secara digital pada kementerian/lembaga dan kabupaten/kota pun meminta setiap pihak yang menerima agar segera mengeksekusi program-program yang sudah direnanakan pada awal tahun 2024.

“Begitu diterima, langsung dieksekusi (rencana kerja/program), itu berdampak pada program yang berkaitan langsung dengan masyarakat,” kata Hassanudin, saat penyerahan DIPA dan TKD pada kementerian/lembaga dan pemerintah kabupaten/kota di Hotel Santika, Jalan Kapten Maulana Lubis, Medan, Rabu (13/12).

Dikatakan Hassanudin, sesuai arahan Presiden Joko Widodo, kebijakan fiskal tahun 2024 dirancang untuk memperkokoh pondasi perekonomian dalam menghadapi tantangan saat ini maupun di masa yang akan datang. Serta diarahkan untuk mendukung peningkatan produktivitas untuk transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

“Dalam rangka memastikan keberhasilan implementasi kebijakan fiskal tahun 2024, perlu adanya sistem perencanaan pembangunan yang diarahkan untuk mendukung peningkatan produktivitas guna mencapai transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” ujar Hassanudin.

Hassanudin juga menjabarkan, pada tahun 2024 ada lima fokus alokasi APBN. Pertama, perbaikan kualitas sumber daya manusia (SDM) dengan menghapus kemiskinan ekstrem, menurunkan stunting, peningkatan akses dan kualitas layanan kesehatan dan pendidikan.

Kedua, percepatan transformasi ekonomi hijau melalui hilirisasi sumber daya alam (SDA), revitalisasi industri, penguatan ekonomi hijau, serta reformasi struktural. Ketiga, pemberian subsidi dan bantuan sosial yang tepat sasaran dengan peningkatan akurasi data, perbaikan mekanisme penyaluran, dan sinergi program. Keempat, penguatan sinergi anggaran pusat dan daerah dengan menyusun kerangka ekonomi makro dan pokok-pokok kebijakan fiskal berdimensi regional dan sinkronisasi belanja pusat dan daerah.

“Serta kelima, peningkatan efisiensi dan efektivitas belanja negara untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, pengentasan kemiskinan, dan pemerataan pembangunan baik antar golongan maupun antar wilayah,” papar Hassanudin.

Selain itu, pada tahun 2024, Sumut juga akan menyelenggarakan dua event besar yakni Pemilu serentak dan Pekan Olahraga Nasional Aceh-Sumut. Dalam rangka menyukseskan dua agenda besar dimaksud Pemprov Sumut meluncurkan strategi Kolaborasi Antar Wilayah dan Antar Lembaga (KAWAL).

“Strategi ini merupakan bentuk kerja sama antarseluruh stakeholder baik secara lembaga maupun wilayah untuk menyatukan dan mengoptimalisasikan setiap potensi yang ada untuk mencapai tujuan bersama yaitu pembangunan Sumatera Utara yang lebih baik,” kata Hassanudin.

Sementara itu, Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Sumut Astera Primanto mengharapkan kebutuhan belanja disusun sesuai prioritas. Transparansi dan akuntabilitas terus ditingkatkan untuk menghindari potensi korupsi.

“Selain itu, Ia juga mengharapkan sinergi dan harmonisasi kebijakan APBD dengan APBN akan terus ditingkatkan agar pembangunan bergerak selaras,” ujar Astera.

Turut hadir pada kesempatan tersebut Kapolda Sumut Agung Setya Imam Effendi, Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, Sekretaris Daerah Provinsi Sumut Arief S Trinugroho, Bupati/walikota se-Sumut, serta Kepala OPD Pemprov Sumut. **(H17/DISKOMINFO SUMUT)

FOTO

Pj Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin menyerahkan secara digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 kepada Pimpinan Instansi Vertikal dan Kepala Daerah se-Sumut di Ballroom Hotel Santika Jalan Kapten Maulana Lubis Kota Medan, Rabu (13/12).

(Foto : Alexander AP Siahaan/Diskominfo Provsu) [13/12 21.22] Iwan Guntara: SIARAN PERS DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA PROVSU 13 DESEMBER 2023 – 28/DISKOMINFO-SUMUT/2023

*Pemprov Sumut Luncurkan SADA INA* *Integrasikan dan Sajikan Data Pembangunan se-Sumut

MEDAN – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) meluncurkan Portal Satu Data Indonesia (SADA INA) Sumut. Portal tersebut diharapkan menjadi wadah menyajikan data yang berkualitas, mutakhir, terpadu dan mudah diakses.

Penjabat (Pj) Gubernur Sumut Hassanudin mengatakan data yang berkualitas dapat menjadi rujukan bagi pemegang kebijakan dalam mewujudkan pembangunan yang baik. Perencanaan pembangunan mestilah terpadu dan tersinkronisasi antar pemerintah daerah.

“Portal ini sangat besar manfaatnya, data ini barang yang penting saat ini, semua kebijakan ditentukan berdasarkan data, tanpa data, tidak ada kebijakan yang tepat sasaran, inilah kita Pemprov Sumut Luncurkan SADA INA,” kata Hassanudin, usai meluncurkan SADA INA di Hotel Santika, Jalan Kapten Maulana Lubis, Rabu (13/12).

SADA INA merupakan perwujudan amanah Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 Tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Penyelenggaraan Pemerintahan Memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi. Serta Peraturan Presiden nomor 39 tahun 2019 tentang satu data Indonesia, dan Peraturan Gubernur Sumatera Utara nomor 2 tahun 2023.

“SADA INA Sumut hadir untuk memenuhi kebutuhan para pengguna data. Untuk dijadikan sebagai dasar kebijakan Pembangunan. Baik dalam tahapan perencanaan, pelaksanaan, maupun pada tahap evaluasi,” kata Hassanudin.

SADA INA dapat diakses di halaman sadaina.sumutprov.go.id. Portal ini menyediakan data sektoral yang akurat, mutakhir, terpadu, dan dapat dipertanggungjawabkan serta mudah diakses. Sada Ina memungkinkan perangkat daerah Provinsi Sumut mengelola dan mempublikasikan data, sehingga data dapat diakses secara terbuka dalam berbagai visualisasi yang menarik.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut Ilyas Sitorus menyebut, selain data yang disajikan OPD Pemprov Sumut, SADA INA juga menyajikan data terbuka dari seluruh kabupaten/kota. Menurut Ilyas, kekuatan Sada Ina adalah data yang mudah dibaca dan divisualisasikan dengan menarik.

“Di portal tersebut terdapat tepat menu Open Data yang memungkinkan anda mengakses koleksi data yang mencakup berbagai bidang dan sektor dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Sumatera Utara, kita bisa melihat data yang ada secara mudah dan tentunya menarik,” kata Ilyas.

Nama SADA INA berasal dari kearifan lokal Sumut. SADA INA berarti satu mamak/ibu dalam bahasa Batak. Hal ini sesuai dengan maksud portal tersebut yang merupakan satu sumber penyajian data se-Sumut.

“Namanya kita pilih SADA INA, dari bahasa Batak, portal ini diharapkan dapat menjadi panduan Pemerintah Daerah se-Sumut dalam membuat kebijakan ataupun perencanaan, serta diharapkan implementasi ini benar-benar terlaksana secara menyeluruh untuk menyajikan data yang berkualitas,” kata Ilyas.

SADA INA merupakan jawaban dari permasalahan kurang terintegrasinya data antar instansi di Sumut. Di portal ini seluruh data pemerintah daerah di Sumut akan terkumpul dan mudah diakses. Namun Ilyas mengharapkan dukungan seluruh pemerintah kabupaten/kota untuk bekerjasama menyajikan data yang berkualitas.

“Portal ini diharapkan dapat menyajikan data sektoral yang berkualitas, tersusun dengan baik dan datanya sudah terpadu, tetapi tentu butuh keterlibatan semua pihak terutama pemerintah kabupaten/kota se-Sumut,” kata Ilyas. Red2

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
beritaTerkait
PT.Japfa aksi Peduli Penanganan Sampah Bersama Masyarakat Di Danau Toba.
Penyidik Polres Batubara Diduga Alergi Wartawan Ditanya Soal Junaini Ditetapkan Tersangka, Halomoan Gultom : Gak Ada Hak Bapak Tanyakan Itu
Kadis Kesehatan drg Irma Suryani MKM mencanangkan Kesatuan Gerak PKK KB
Kejatisu Pastikan Soal Dugaan Korupsi PUPR Sumut Tuntas,   Mulai Kepemimpinan Bambang Pardede & Marlindo Harahap jadi sorotan
Ketua Pewarta Berikan Baju Kebesaran ke Kasi Humas dan Kanit Paminal Polrestabes Medan
Jumat Barokah dan Sambut HUT ke-7 Pewarta.co, Ketua Pewarta Bagi-bagi Sembako ke Pengemudi Betor dan Jukir
komentar
beritaTerbaru