Selasa, 26 November 2024 WIB

Inalum Kolaborasi Kodim 022/Asahan Tanam Mangrove di Batubara

Administrator - Senin, 02 Oktober 2023 12:34 WIB
Inalum Kolaborasi Kodim 022/Asahan Tanam Mangrove di Batubara

BATUBARA l SUMUT24.co

Baca Juga:

Sebagai bentuk kegiatan tahunan dalam menjaga ekosistem mangrove di kawasan sekitar perusahaan, PT Inalum kolaborasi Komando Distrik Militer (Kodim) 022/Asahan dan Kelompok Tani Cinta Mangrove (KTCM) menanam pohon mangrove di pesisir pantai Kabupaten Batubara, Sumatera Utara. Kegiatan dihadiri Corporate Secretary Inalum Mahyaruddin Ende, Vice President Smelter Governance & External Communication Fajri Ramadhan, Dandim 022/Asahan Letkol inf Muhammad Bassarewan, dan Ketua KCTM Azizi SH. “Program penanaman mangrove Inalum ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan perusahaan sebagai langkah dalam menjaga ekosistem pesisir di Kabupaten Batubara,”ujar Corporate Secretary Inalum Mahyaruddin Ende, Senin (2/10/23) disela-sela penanaman. Dikatakan, setiap tahun Inalum bersama seluruh pemangku kepentingan dan kelompok masyarakat melakukan penanaman mangrove di pesisir pantai sekitar perusahaan. Kali ini, kami kolaborasi Kodim 022/Asahan dan KTCM. Program tanam ini diharapkan bisa kembali dilanjutkan banyak pihak, banyak kolaborasi untuk memberikan manfaat alam dan juga untuk masyarakat yang selama ini mendapatkan manfaat dari mangrove. “Penanaman kita dilakukan bersama di kawasan Pantai Sejarah Desa Perupuk, Kecamatan Limapuluh Pesisir, Kabupaten Batubara,”sebut Mahyaruddin. Ia juga menyampaikan, sebanyak 15 ribu bibit mangrove ditanam bersama pihak yang selama ini menjadi rekanan Inalum dalam melakukan rehabilitasi lahan mangrove di Kabupaten Batubara. PT Inalum sejak 2014 hingga saat ini konsiten mendorong rehabilitasi lahan mangrove di pantai, bekerja sama dengan KTCM diketuai Azizi SH. Selain itu, mangrove juga membuat pantai tertata lebih rapi. “Seperti di Pantai Sejarah Desa Perupuk saat ini memiliki fasilitas pendukung yang lengkap, dari 50 warga sekitar pantai selaku pengelola wisata dan UMKM meraih penghasilan baru dari destinasi ini,”ungkapnya. Dikesempatan itu Mahyaruddin memaparkan rangkaian program mangrove tahun 2014 dimulainya pembangunan infrastruktur Nursery Mangrove. Tahun 2015 mulai pembibitan dan penanaman, tahun 2018 Kelompok Tani Cinta Mangrove (KTCM) yang merupakan organisasi mitra program mendapatkan Izin Usaha Pemanfaatan Hutan Kemasyarakatan (IUPHKM) dari Kementerian Lingkungan Hidup. Tahun 2019 pembibitan dan penanaman, tahun 2020 inisiasi penataan ekowisata, tahun 2021 penataan area ex-abrasi, tahun 2022 pelatihan batik mangrove dan UMKM hasil mangrove. Langkah Inalum mendorong konservasi mangrove bersama KCTM telah berhasil menjaga areal hutan mangrove eksisting seluas 15 ha dengan total bibit yang ditanam mencapai 51 ribu bibit mangrove. KTCM juga terlibat dalam penyediaan bibit mangrove untuk ditanam di Pantai Jono, Desa Lalang dan di Pantai Asahan. “Ekosistem mangrove memiliki kemampuan efektif dalam menyerap CO2 hingga 871,9 Ton CO2/ha sebagai usaha perusahaan dalam mendukung program Indonesia Net Zero Emission 2060,”papar Mahyaruddi.(Jo)

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
beritaTerkait
Perumda Tirtanadi Taekwondo Raih 5 Medali
Perayaan Deepavali Berlangsung Meriah di Little India Medan, Ini Kata Wali Kota Medan
Ketum JMSI Ajak Masyarakat Pers Nasional Kawal Dua Kebijakan Prabowo
Pjs Wali Kota menghadiri Perayaan Pra Jubileum HKBP Resort Pardamean
Pjs Walikota menyampaikan Pengantar Nota Keuangan Atas Ranperda Kota Pematangsiantar tentang APBD Tahun Anggaran
Pjs Walikota menyampaikan Nota Jawaban atas tanggapan dalam bentuk pemandangan umum Fraksi DPRD terhadap Ranperda tentang APBD Tahun Anggaran (TA) 202
komentar
beritaTerbaru