Kamis, 12 Desember 2024

Bank Indonesia Pangkas Suku Bunga Acuan Jadi 6 Persen September 2024

Amru Lubis - Rabu, 18 September 2024 19:40 WIB
Bank Indonesia Pangkas Suku Bunga Acuan Jadi 6 Persen September 2024
Jakarta I Sumut24. co

Baca Juga:

Bank Indonesia(BI) menurunkansuku bunga acuan(BI7DRR) sebesar 25 basis poin (bps) menjadi level 6,00 persen dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) yang berlangsung pada 17-18 September 2024.

Senada, suku bungadeposit facilitydanlending facilityjuga turun masing-masing menjadi 5,25 persen dan6,75 persen.

"Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 17 dan 18 September 2024 memutuskan untuk menurunkan BI Rate sebesar 25 basis poin menjadi 6,00 persen," ujar Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dalam konferensi pers, Rabu (18/9/2024).

Menurut Perry, keputusan ini konsisten dengan tetap rendahnya perkiraan inflasi pada 2024 dan 2025 yang terkendali dengan sasaran 2,5 plus minus 1 persen, penguatan dan stabilitas nilai tukar rupiah dan perlunya upaya untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi nasional.

"Ke depan BI terus mencermati ruang penurunan suku bunga kebijakan sesuai dengan perkiraan inflasi yang tetap rendah, nilai tukar rupiah yang stabil dan cenderung menguat serta pertumbuhan ekonomi yang perlu terus didorong agar lebih tinggi," jelas Perry.

Sementara itu, kebijakan makroprudensial dan sistem pembayaran tetap diarahkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Kebijakan makroprudensial longgar terus ditempuh untuk mendorong kredit pembiayaan perbankan kepada sektor-sektor berkelanjutan.

Kebijakan sistem pembayaran diarahkan juga untuk turut mendorong pertumbuhan khususnya sektor perdagangan dan UMKM.(red)


Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Amru Lubis
Sumber
:
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Pj Gubsu Kembali Tetapkan Ewin Putra Sebagai Plt Dirut Perumda Tirtanadi
Pjs Bupati Asahan Melakukan Kunjungan Kerja Ke Kecamatan
Peresmian Gereja Katolik Stasi Sitorus Bupati Toba : Bangunan Ini Simbol Iman
Besok, 25 Anggota DPRD T.Tinggi Terpilih Dilantik
komentar
beritaTerbaru