Baca Juga:
Medan -Debat ketiga pilgubsu 2024, yang dikuti paslon no 1 Bobby Afif Nasution-Surya dan Paslon 2 Edy Rahmayadi, berlangsung di Tiara Convention center Medan, Rabu (13/11).
Dalam debat yang mengangkat thema pembetantasan Korupsi, Cawagubsu Surya dalam tanggapannya mengatakan, lembaga pemerintah harus bebas dari korupsi antara lain kita harus membentuk meried sistem, kemudian kita menghilangkan praktek jual beli jabatan. kemudian kita harus menggaransi tidak ada jual beli jabatan,ucapnya. pada saat nanti kami menjadi gubernur dan wakil gubernur transparansi anggaran ini perlu untuk bisa dilihat oleh seluruh lapisan masyarakat bahwa kita punya program dan kegiatan sistem pemerintahan berbasis elektronik. kita tingkatkan seperti pengadaan barang jasa e katalog dan informasi keuangan dan penguatan perilaku anti KKN dan pendampingan dari lembaga apatur pemerintah seperti kegiatan-kegiatan pengadaan barang dan jasa. kepada seluruh OPD kita minta untuk pendampingan dari aparat penegak hukum kemudian partisipasi masyarakat, ucapnya.
Cawagubsu Hasan Basri Sagala dalam paparannya mengatakan, Pak Surya Tolong dengarkan baik-baik tadi Pak Bobby mengatakan pembangunan harus pakai perencanaan yang baik setuju, pembangunan harus dilaksanakan dengan pelaksanaan yang baik setuju pertanyaannya Apakah pelaksanaan program lampu pocong itu dilaksanakan dengan perencanaan yang baik, tanya. kedua berkaitan dengan KKN Pak Edi Ramayadi 5 tahun beliau menjabat tidak pernah satupun lembaga negara ataupun aparat penegak hukum yang memanggil Pak Edy Rahmayadi, ucapnya.
Yang jelas di mana ada gratifikasi di situ ada korupsi. karena itu jangan tipu Rakyat jangan bodohi rakyat Tunjukkan pemimpin itu adalah perlu keteladanan pemimpin itu perlu moral, ucap Hasan.
Kemudian ditanggapi Cawagubsu Surya mengatakan, dalam berotasi pejabat Kabupaten Asahan tidak pernah ada jual beli jabatan, saya kalau sekarang tidak pernah dipanggil oleh aparat penegak hukum Surya belum pernah dipanggil aparat penegak hukum,ungkapnya.rel
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di
Google News